Langsung ke konten utama

Aneka Bisnis Sampingan

Dewasa ini bisnis bukan hanya milik kalangan pengusaha saja. Seiring perkembangan teknologi, hampir setiap orang dapat menjalankan bisnis/usaha asalkan memiliki tekad yang kuat.
Jika pengusaha menjadikan bisnis sebagai usaha utama, bisnis sampingan dapat dijalankan ibu rumah tangga, pelajar / mahasiswa, bahkan karyawan P4 seperti saya (Pergi Pagi Pulang Petang Penghasilan Pas Pasan).
Dasar pemikiran saya memulai usaha ialah digunakan bisnis atau tidak, setiap bulan saya harus mengeluarkan biaya untuk kuota, alangkah baiknya digunakan untuk menambah pemasukan.
Usaha pertama yang kami ( saya dan suami)jalankan adalah jualan baju anak dan dewasa, kebetulan saat itu bulan Ramadhan. Awalnya banyak pelanggan, namun karena banyak pesaing yang berjaulan baju juga, usaha mulai redup. Kegiatan ini jg sangat menyita waktu kami.
Tahun berikutnya kami berjualan lewat katalog fesyen(baju, tas, sandal, sepatu dll).  Bisnis ini lebih praktis, tdk usah stok barang. Tinggal pesan ke pabriknya, barang pun datang via kurir. Saat itu promo yg efektif lewat BBM dan facebook. Masalah mulai datang ketika pesanan tdk sesuai dengan gambar, atau no sepatu yg kurang pas dng kaki. Akibatnya laba tergerus oleh ongkir retur.
Saya juga sempat mencoba bergabung dengan salah satu MLM. Peraturan bisnisnya cukup dimengerti, produknya juga alami dan berkualitas.Namun, karena saya gak bisa dandan, jd calon pelanggan tdk tertarik dng promosi saya, hehe. Sampai sekarang pun saya menggunakan produk tersebut untuk diri sendiri.
Akhirnya pada tahun keempat, saya menemukan juga bisnis yang sesuai dengan kondisi dan latar belakang saya, yakni aplikasi pembayaran lokal dan jualan aneka olahan ikan.
Aplikasi pembayaran memudahkan saya bayar tagihan tanpa antri, juga membantu rekan kantor memenuhi kebutuhan pulsa, bayar listrik, telkom dll. Sangat menghemat waktu.
Adapun olahan ikan, berhubungan dengan pekerjaan saya di bidang perikanan, serta membantu meningkatkan konsumsi ikan per kapita. Apapun tantangannya dinikmati saja, malah dapat menambah ilmu dan pengalaman.
Berdasarkan  berbagai pengalaman diatas, terdapat beberapa keuntungan memiliki bisnis sampingan, yakni :
1.  Hidup tdk terlalu mengandalkan gaji bulanan.
2. Mengurangi sifat kikir. Beramal tdk usah pikir2 lagi toh pemasukan jg banyak.
3. Menambah teman dan memperbanyak silaturahim.
4. Menjadi bagian dari multiplier efek wirausaha ( membantu suplier, reseller, maupun kurir).
5. Meningkatkan rasa percaya diri karena terbiasa menghadapi pelanggan yang karakternya beraneka ragam.
Mari berbisnis!!!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) BUDIDAYA AIR TAWAR DI KOLAM (UMUM)

DIAGRAM ALUR STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) BUDIDAYA AIR TAWAR DI KOLAM Sumber : 1.           Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, 2014 2.            Kepala Seksi Perikanan Budidaya Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan    Kabupaten Tasikmalaya. Standar Proedur Operasional (SPO) adalah dokumen yang berkaitan dengan prosedur yang dilakukan secara kronologis untuk menyelesaikan suatu pekerjaan yang bertujuan untuk memperoleh hasil kerja yang paling efektif dari para pekerja dengan biaya yang serendah-rendahnya . SPO biasanya terdiri dari manfaat,kapan dibuat atau direvisi, metode penulisan prosedur, serta dilengkapi oleh bagan flowchart di bagian akhir (Laksmi : 2008:52).              I.           TUJUAN SPO ini disusun supaya pembudidaya ikan dapat menerapkan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB) da...

MENINJAU PERBEDAAN KAMPUNG PERIKANAN BUDIDAYA (KPB) DAN KAMPUNG NELAYAN MAJU (KALAJU) DI KABUPATEN TASIKMALAYA

        Beberapa tahun terakhir pemerintah pusat gencar mencanangkan program bertema kampung. Sebut saja kampung KB, kampung Pancasila, kampung digital,  kampung Tani dan kampung lainnya.  Tidak ketinggalan Kementerian Kelautan dan Perikanan meluncurkan program Kampung Perikanan Budidaya (KPB) dan Kampung Nelayan Maju (Kalaju). Alhamdulilaah Kabupaten Tasikmalaya dikaruniai bentang alam yang lengkap mulai dari gunung, dataran rendah hingga pantai sehingga ditetapkan menjadi salah satu lokasi kegiatan Kampung Perikanan Budidaya (KPB) dan Kampung Nelayan Maju (Kalaju). Penetapan Kabupaten Tasikmalaya sebagai lokasi KPB dan Kalaju sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya nomor 2 tahun 2012 tentang Renca Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tasikmalaya tahun 2011-2031. Berikut perbedaan Kampung Perikanan Budidaya (KPB) dan Kampung Nelayan Maju (Kalaju) di Kabupaten Tasikmalaya ditinjau dari berbagai aspek  A. Penyelenggara kegiatan :     ...

MOHON PERHATIAN

Sebagai netizen yang baik, saya akan menuliskan sumber berita pada artikel yang saya tulis. Demi kenyamanan bersama, saya juga berharap apabila ada  teman2 yang mengambil data dari blog ini, harap mencantumkan sumbernya. Terima kasih.