I.
TUJUAN
Menghasilkan wadah kolam yang dapat mempertahankan
kuantitas dan kualitas air media, terbebas dari predator, hama dan penyakit
ikan serta dapat mendukung pertumbuhann
dan kelangsungan hidup ikan.
II.
SASARAN
Tersedianya wadah kolam yang siap digunakan
III. PENANGGUNGJAWAB
Bagian Produksi
IV. DIAGRAM PROSEDUR
I.
METODE
KERJA
1.1. Alat
-
Cangkul
-
Singkal/Luku
-
Sabit
-
Alat Tulis
1.2. Bahan
-
Kapur
-
Pupuk
-
Obat/bahan kimia yang tidak mengandung
bahan-bahan berbahaya seperti : logam berat, antibiotik atau pestisida.
1.3. Prosedur Kerja
1.3.1.
Pengeringan
dan sanitasi kolam
a.
Biarkan permukaan dasar dan pematang kolam diterpa
terik sinar matahari selama 1-3 hari.
b.
Lakukan sanitasi kolam guna membunuh predator,
hama dan ikan liar dengan menggunakan bahan kimia atau obat-obatan yang
dianjurkan dan tidak mengandung bahan berbahaya seperti : kapur tohor, biji
the, akar deris dan obat-obatan herbal lainnya.
c.
Gunakan obat-obatan atau bahan kimia komersial
yang terdaftar dan dosis sesuai dengan petunjuk yang tertera di laberl dan
catat penggunaannnya.
d.
Lakukan perbaikan permukaan tanah dasar kolam,
pematang, saluran masuk dan saluran pembuangan kolam selama
pengeringan kolam.
5.3.2
Perbaikan permukaan dasar dan pematang kolam
a.
Lakukan pengolahan dasar kolam untuk memperbaiki
sifat kimia dan fisika tanah dasar kolam pada permukaan dasar kolam.
b.
Lakukan pembalikan permukaan dasar kolam dengan
menggunakan singkal traktor maupun secara manual pakai cangkul.
c.
Hindari adanya tumpahan bahan bakar dan oli dari
mesin penggerak traktor ke tanah dasar kilam bila memakai traktor.
d.
Setelah tanah dasar dibalik, ratakan dan bila
perlu dibuat kemalir di tengah dasar kolam secara melintang dari inlet ke
outlet.
e.
Lakukan perataan dengan kemiringan kea rah
kemalir dari inlet ke outlet.
f.
Perbaiki pematang bagian dalam dengan menambal
bagian yang bocor.
g.
Perbaiki bentuk pematang agar sesuai dengan
ukuran dan bentuk semula.
h.
Bersihkan rumput liar dan tanamah perdu yang
tumbuh.
5.3.3.
Pengapuran dan Pemupukan
a.
Tebar kapur secara merata di atas permukaan
dasar kolam. Jumlah kapur yang diberikan tergantung pH tanah atau pada umumnya
berkisar antara 50-100 gram/m2.
b.
Tebar pupuk merata di atas permukaan kolam atau
dengan menggunakan karung yang diletakkan di dalam kolam. Jumlah pemaiakain
berkisar antara 25-100 kg/Ha pada saat persiapan kolam.
5.3.4.
Pengisian Air
a.
Isilah kolam dengan air yang yang
berasal dari sumber air yang tidak tercemar dan disaring.
b.
Gunakan bahan kimia atau bahan biologi seperti
probiotik yang terdaftar dan gunakan dosis sesuai anjuran.
c.
Ketinggian air disesuaikan dengan komoditas yang
akan dibudidayakan.
d.
Setelah diisi air dibiarkan terlebih dahulu
sampai terlihat tumbuh plankton.
Sumber : Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya KKP RI
mantap..bermnfaat sekali..
BalasHapus